Rabu, 09 April 2014

Wanita dan Aku


Memang tidak lah mudah
Menyatukan perasaan wanita dan lawan jenisnya
Kecuali laki-laki itu sangat ingin mendalami perasaan sang wanita

Banyak sisi yang sangat berbeda
Selalu berselisih antara logika dan perasaan
Mungkin disini lah letak kata mengalah dan pengorbanan
Tapi apakah mungkin selamanya wanita dan laki-laki berbeda?
Tidak kah mereka ditakdirkan untuk benar-benar sehati suatu saat nanti?

Wanita terlalu banyak menangis
Wanita terlalu banyak bersedih
Wanita terlalu banyak membohongi dirinya sendiri
Namun itu lah wujud kesalahan mereka sendiri
Kesalahan yang mereka buat berlandaskan hati
Meskipun bukan berarti salah karena sungguhnya mereka benar
Banyak wanita yang telah ada dalam figur yang aku kenal
Sebagian besar dari mereka seperti yang telah aku katakan

Dalam hati aku selalu bertanya
yang sebenarnya bukan pertanyaan
Karena tidak ada takdir yang bisa dipertanyakan
Semua tanya berasal dari para figur wanita di sekitarku

Mereka selalu mampu membuatku tertunduk
Mereka selalu dapat menggelapkan penglihatanku
Mereka membuat jalanku gusar dan langkahku gamang
Dan semua mampu membuatkan aku pertanyaan

Berusaha untuk tidak terdiam dan pasrah
terhadap realita yang mereka alami
Mencoba keluar dari halusinasi kehidupan mereka
Jawaban untuk ku sendiri adalah Tidak ingin seperti mereka
Sebab aku ingin menggambarkan wanita dalam sosokku sendiri
Dan dengan caraku sendiri
Tidak perlu banyak teori
Tidak cukup dengan senyuman
Hanya bahasa jiwa yang mampu menggerakkan ekspresi mulia
Semoga kataku ini juga untukmu

Prinsipnya bahwa semua telah digariskan untuk menjadi satu
"Aku dan dia adalah Satu"



Chens 090414