Jumat, 29 Juni 2012

Tersadar

Dalam lamunku aku bergumam,
ketika senja mengapa aku selalu meredup
Mengapa selalu melemas dan menghilang
Padahal bila mentari mengiringi,
aku selalu tegar
Aku merasa aman dan nyaman dengan hangatnya

Sejenak aku berpikir,
memang kehadiran mentari sangat berarti
Benar bila tanpanya tak ada arti
dan selalu  merasa sendiri saat waktu berganti

Namun tersadar aku,
sebab mentari selalu ada dalam terang maupun gelap
Dia menghangatkan setiap waktu
meski tak ku lihat saat gelap menyatu
Karna ia menitipkan hangatnya pada bulan
hingga aku selalu merasa ia ada didekatku

Aku cinta kamu,
kamulah penghangat jiwaku

Semoga mimpimu seindah mimpi yang ku harap,
untuk selalu bersamamu



Chen 251011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar